Total Pageviews

Sunday, November 3, 2013

TOT Jurnalistik PW IPM Jawa Tengah 2013
1-3 Nov 2013 di AKPER Muhammadiyah Kendal



Pose Bersama Crew PIP IPM Jawa Tengah


Alhamdulillah setelah "kabur" dari rumah yang sedang hajatan (pernikahan mbak) dengan menumpang tamu dari Semarang, sekitar pukul 24.00 aku sampai di alun-alun Kendal. Hemh, untungnya lokasi acara tidak terlalu jauh dari alun-alun, jadi bisa jalan kaki ke tempat itu.

Cukup berat juga datang ke tempat TOT, bukan apa-apa, sebenarnya ibu keberatan aku meninggalkan prosesi pernikakahan mbakku. Tapi  ya mau bagaimana lagi, ini amanah, ini tanggung jawab, harus dijalankan. Kegiatan IPM juga selalu menjadi magnet yang berdaya tarik maha kuat, sehingga selalu bisa menarikku masuk.

Oke, bingung juga mau menulis apa. Tapi yang pasti hari ini harus menulis. Lebih tepat mulai menulis lagi. Malu rasanya, mengadakan pelatihan jurnalistik/menulis, namun diri pribadi tidak produktif menulis. Apa kata dunia!!?? Haduh, kok jadi ngawur seperti ini ya. hehehe.. Baik, saya akan menulis selayang pandang kegiatan saja kemarin.
Session TOT Jurnalistik
Setelah sholat Isya di mushola, langsung kurebahkan tubuhku di tempat peristirahatan. Sudah ada beberapa anak di sana, tapi kurang tahu mereka siapa, entah peserta, panitia Kendal atau pemateri. Belakangan aku baru tahu kalau itu fasilitator dari LaPsi. hehe.  Pagi hari, acara TOT jurnalistik dilanjutkan lagi, entah materinya apa, kurang paham juga. Ada pemateri dari majalah Kuntum, dari LaPsi dan juga dari PIP PP IPM. Hanya pemateri dari PP IPM yang aku kenal, Mas Mudiyanto, alumni PW IPM Jateng.


Rapat Pleno PW IPM
Malam ahad, rekan-rekan PW IPM dari Solo dan Jogja datang rombongan, sehingga bada Isya kami sudah bisa mengadakan rapat pleno PW IPM. Cukup lengkap yang datang, mungkin sekitar 75 %. Itu artinya personil PW masih cukup solid. Kami membahas agenda-agenda yang kami lakukan meliputi turba dan menghadiri undangan dari daerah. Cukup banyak daerah yang sudah disambangi, mulai dari Solo, Semarang, Demak, Brebes, Purworejo, dan Salatiga. Begitu semangat teman-teman PWIPM. Kemudian kami membahas beberapa daerah yang masuk zona merah atau mengkhawatirkan (endanger), seperti Brebes, Boyolali, Kab. Semarang, Pati, Kota Pekalongan, Batang dan Wonogiri. Mas Seno mulai membagi-bagi tugas pada kami untuk segera menindaklanjuti kondisi ini dengan efektif. Kami hanya berharap 35 PDIPM se-Jateng bisa hidup, subur dan bangun seperti mars IPM. Proyek yang cukup berat, namun harus kami jalankan. Ah, aku malu belum bisa berbuat banyak untuk menjalankan amanah ini. Kedepan harus lebih baik, harus lebih berkarya, harus lebih bermanfaat.

Share Kesan Pesan Peserta TOT & DIKSUSTI
Ahad siang, alhamdulillah TOT Jurnalistik dan DIKSUSTI selesai dilaksanakan. Sempat bingung mau pulang ke Semarang, ternyata dapat tumpangan (lagi) hehe. Akhirnya pulang diantar pak Ketum sampai kos-kosan. Maturnuwun mas.

 Good Luck teman-teman PW IPM Jateng, tetap ikhlas, kuat dan semoga tetap diridhoi Allah... Aamiien...

No comments:

Charity for blog development

Bagi yang ingin menyisihkan sebagian rezekinya untuk pengembangan blog ini, silahkan kirim ke rek BNI Cab. Semarang 0162468167
atas nama Muhamad Taufik Hidayat . Terimakasih. ;-)